P3K: Kecelakaan Mobil

Dalam peristiwa kecelakaan mobil, biasanya kondisi luka yang dialami oleh korban sangat hebat. Untuk melakukan upaya pertolongan pertama pada peristiwa ini, terlebih dahulu Anda harus menyediakan, menyiapkan dan menguasai langkah-langkah yang diperlukan untuk menanganinya. Salah satunya dengan melakukan upaya seperti:
– Menyiapkan potongan kayu dengan ukuran tebal 2,5 cm, lebar 10 cm dan panjang 75 cm. Selain itu juga potongan kayu lain dengan ukuran; tebal 2,5 cm, lebar 10 cm, dan panjang 35 cm.
– Sediakan 6 rol perban pembalut dan sejumlah kain lap yang steril dengan ukuran 10 x 10 cm.
– Sediakan selimut untuk membantu menjaga suhu tubuh korban dan juga sebagai pelengkap jika dilakukan pengangkatan terhadap tubuh korban.
– Lampu senter yang baik dengan batere optimal, lampu atau lentera isyarat. Peralatan ini dapat digunakan untuk mengantisipasi kemungkinan mobil mogok di jalan.
Ketika memberikan pertolongan pertama dalam kecelakaan mobil, Anda jangan melakukannya dengan tergesa-gesa atau terburu-buru, karena sikap seperti itu akan menimbulkan bahaya dan kerugian bagi korban. Apalagi jika korban mengalami cedera parah pada tulang punggung dan kakinya. Jika memungkinkan, lakukan pertolongan pertama saat:
1) Bila memungkinkan, pertolongan pertama pada kecelakaan mobil dilakukan di dalam mobil;
2) Keluarkan korban dengan cara kaki dikeluarkan terlebih dahulu.
Pertolongan ini akan berlangsung baik jika dilakukan oleh tiga orang; masing-masing satu orang pada tiap sisi, dan seorang lagi menopang bagian kepala dan leher korban setelah itu baru korban dikeluarkan dari mobil.
Tindakan yang cepat (tidak berarti terburu-buru) harus dilakukan jika:
1. Kendaraan atau mobiÍnya terbakar.
2. Terdapat ceceran bahan bakar yang sangat berpotensi terjadinya kebakaran pada mobil
3. Peristiwa kecelakaan itu terjadi pada jalur lalu lintas yang padat dan ramai. Tindakan cepat ini dilakukan untuk menghindari kemungkinan kecelakaan susulan di sekitar tempat kejadian peristiwa.
Setelah semua upaya di atas telah selesai dilakukan, maka langkah selanjutnya yang harus dilakukan pada pertolongan pertama adalah:
1. Mengetahui dan memastikan korban bahwa masih dapat bernapas dan nadinya masih berdenyut.
2. Periksa dengan seksama apakah korban mengalami pendarahan atau tidak.
3. Periksa dengan seksama pada organ tubuh yang terluka, terutama pada kemungkinan adanya patah tulang.
4. Berikan dan lakukan langkah-langkah pertolongan pertama
5. Jika korban mengalami patah tulang, Anda sebaiknya menunggu dan mengusahakan pertolongan medis seperlunya dengan pertimbangan bahwa hal itu tidak membahayakan keadaan korban. Dan jika keadaan korban mengharuskan untuk diangkat, maka lakukan upaya pengangkatan dengan mengikuti cara-cara yang benar (artikel sebelumnya).

sumber: detiklife.com